Monday, August 18, 2008

Predictable, Unspontaneous


Flying Formation
Originally uploaded by deepintheforestcat
Pak Yudhoyono soal kelahiran cucu pertama:

"Apa yang kami terima ini (cucu) lebih meningkatkan semangat kami sekeluarga melanjutkan tugas untuk negeri ini, sampai masa akhir bakti saya insya Allah tahun depan."

(Kompas 18/8/08)

Sunday, August 17, 2008

Friend is Friend


cewek2 kecil
Originally uploaded by bekasoy
Manusia harusnya bisa bebas. Mau ini, mau itu silakan. Gak cuma dlm tindakan. Gonta-ganti kepribadian pun monggo. Semua boleh... asal sopan (kalimat ini pertama saya dengar dr duet Jujuks – UQ, tahun 2005).

Kalo ganti kepribadian aja boleh, Dorce malah ganti sesuatu yg lbh heboh, apalagi kalo cuma ganti tempat kerja. Sampai Agustus 2008, saya udah enam kali ganti kerja. Lima di antaranya masuk dalam CV saya karena setidaknya saya mampu bertahan lebih dari 24 jam :p Artinya pula, saya udah lima kali resign alias lengser keprabon.

Dari lima kali pengalaman resign, saya akan kabarkan pada dunia tiga saja. Not the whole story. But only kalimat apa yg keluar dr para (mantan) bos saya. Kantor yang mana, gak usah ditulis lah yaw. Kalo penasaran, telpon saya aja.

“Aku ini gak pernah ngelarang anak buahku, Bek, kalo ada yg mau keluar. Artinya kan dpt tempat yg lebih bagus. Ya, nggak?” kata mantan mas bos saya.

Waktu itu, saya gak jawab pertanyaannya. Saya cuma cengengesan doang. Sampai saat ini saya respect pada si mas. Dia salah satu miliarder yg membumi yg saya kenal. Dah lama jg gak ketemu. Juli kemarin harusnya bs ketemu. Tp dia gak dateng ke pesta pernikahan adik ipar saya. Mungkin sibuk.

Barusan adalah kisah yg pertama. Kisah selanjutnya masuk ke ruangan mbak bos mantan saya. Eh, mbak mantan bos saya. Cantik orangnya.

“Aduh Irvan mau ke mana? Serius lo?” kata mbak bos. (Dia biasa ber lo gue kalo lg ngobrol dg saya. Saya sih nggak, takut dikira sok akrab)

Karena dia cantik, saya gak cuma cengegesan. Saya jawab,”Ya serius lah, mbak. Masak serius dong. Mulan aja Jamilah bkn Jamidong.” (Sejujurnya saya lupa apa jawaban saya. Saat itu Mulan masih Kwok. Dhani pun masih rukun dg Maia.)

Cerita terakhir baru terjadi Juli lalu. “Oo, ya udah. Bagus lah. Tapi kalo gue jg pindah dr sini, lo nanti ikut gue juga kan?” kata mantan bos saya itu. Karena dia gak cantik, laki soalnya, lagi2 sy cuma cengengesan. Viva Selecao!

Saya beruntung punya mantan2 bos yg bahagia liat anak buahnya berkembang, maju, atau sekedar berani mencoba peruntungan baru. Bagi saya mereka adalah pemimpin, dan juga teman, yang sebenarnya.

Nasib saya jauh lebih baik dari seorang teman yg dibuat mangkel dan gak enak hati oleh mantan bosnya, yg juga temannya (bingung gak?). Pake bawa2 fisik segala pula. Bagi saya “friend is friend”. A friend lebih tinggi kedudukannya ketimbang sekedar bawahan – atasan. Pun lbh tinggi ketimbang “business is business”. A friend hrsnya be supportive. Bukan begitu Pak Unyil? Betul Pak Usro!